Ayam kapas adalah salah satu jenis ayam buras yang dibudidayakan di indonesia khususnya daerah jabodetabek, ayam yang berasal dari dataran cina ini mempunyai keunikan pada bulunya yang lembut seperti kapas disekujur tubuhnya dari kepala sampai kaki. Ada orang yang beranggapan bahwa ayam ini hasil persilangan antara ayam dan kelinci sehingga menghasilkan bulu yang lembut seperti kelinci sehingga juga disebut ayam kelinci.
Seperti yang kita ketahui bahwa ayam buras memiliki potensi yang tinggi untuk meningkatkan perekonomian karena mempunyai produktifitas telur yang lumayan banyak, begitu juga dengan ayam kapas yang mempunyai produktifitas telur antara 164 butir per tahun dengan berat rata-rata 32,9 gram. Tetapi disamping itu ayam kapas itu juga mempunyai kelebihan serta kelemahan yan antara lain :
Kelebihan
- Mempunyai daya tahan tubuh yang tinggi sehingga tahan terhadap penyakit.
- Gampang beradaptasi dengan lingkungan baru.
- Mempunyai warna bulu putih halus seperti kapas.
- Mempunyai jambul dikepalanya baik jantan maupun betina.
- Konsumsi pakan relatif sedikit antara 80-90 gram.
- Daya tetas telurnya lumayan baik.
- Warna dagingnya hitam jadi jarang yang suka.
- Warna bulunya hanya putih.
- Harga bibitannya lumayan mahal.
- Hanya sedikit peminat dari ayam kapas ini.